Rabu, 18 Juli 2012

Jenis - Jenis Manusia Purba

Sumber gambar : http://givangkara.multiply.com

Tulisan ini Fafa ambil dari buku “ Sejarah Nasional Indonesia : Dari zaman prasejarah sampai dengan proklamasi kemerdekaan “ yang diterbitkan pt.mapan . Di Indonesia pencarian bekas – bekas kehidupan masa lampau telah lama dilakukan orang . Sampai saat ini, Indonesia menduduki tempat nomor empat di dunia dalam penemuan fosil – fosil bersejarah itu . Penemuan fosil manusia purba yang paling banyak di Indonesia sampai saat ini terdapat di  Pulau Jawa . Penemuan itu menjadi penting karena fosil – fosil manusia yang ditemukan disini ternyata berasal dari segala zaman plestosen . Dengan demikian perkembangan badaniah dalam proses evolusi manusia dpat diketahui . Sementara penemuan – penemuan yang terjadi  di tempat – tempat lain , tidak dapat memberikan gambaran selengkap di sini .  

1.      Pithecanthropus Erectus
Merupakan fosil pertama yang ditemukan di Indonesia . Nama ini kemudian disepakati oleh para ahli disebut Homo Erectus . Fosil ini ditemukan di daerah Trinil , Jawa Timur , pada tahun 1890 oleh EUGENE
DUBOIS . Pithecanthropus Erectus berasal dari bahas Yunani , fithekos,berarti kera ;anthropos, berarti manusia ;erectus, berarti tegak / manusia kera yang berbadan tegak  .Volume otaknya berkisar 750 cc . Pithecanthropus Erectus bukanlah manusia tertua karena pada tahun 1936 – 1941 G.H.R Von Koenigswald dan F. Weidenreich melakukan penyelidikan di sepanjang Sungai Bengawan Solo dan berhasil menemukan fosil tengkorak manusia . Dari pnemuan inilah disimpulkan bahwa manusia tertua itu bukan Pithecanthropus Erectus melainkan Meganthropus Palaeojavanicus

2.      Homo Soloensis
Adalah jenis manusia purba yang fitemukan oleh G.H.R Von Koenigswald dan F.Weidenreich pada tahun 1921 – 1934 di dekan Desa Ngandong . Desa ini beerada di lembah Sungai Bengawan Solo . Jenis Manusia purba ini sudah lebih tinggi tingkatanya daripada Homo erectus . Bentuk fisiknya hanya sedikit yang kelihatan seperti kera, sehingga lebih meyerupai manusia . Oleh karena itu, manusia purba ini disebut Homo Soloensis yang artinya dari Solo .

3.      Homo Wajakensis
Dalam penelitian berikutnya, ditemukan jenis manusia purba yang dikenal sebagai Homo wajakensis . Nama homo wajakensis diberikan berdasarkan tempat ditemukanya fosil tengkorak manusia purba di daerah Wajak , dekat Tulungangung, Jawa Timur . Tengkorak manusia purba jenis ini menurut penemunya E.Dubois berlainan dengan tengkorak bangsa Indonesia pada umumya . Tengkorak ini lebih
banyak kesamaanya dengan penduduk asli benua Autralia sekarang . E.Dubois kemudian menyipulkan Homo Wajakensis termasuk bangsa Australoid . Namun Homo Wajakensis juga merupakan manusia purba keturunan Homo Soloensis .

0 komentar:

Posting Komentar


Cute Pink Kaoani

.





.
.
.