Fafa ambil dari IPS Kelas 5
Kebudayaan Hindu di masa
lampau mewariskan bermacam-macam peninggalan sejarah. Peninggalan sejarah yang
bercorak kebudayaan Hindu antara lain candi, prasasti, patung, karya sastra
(kitab), dan tradisi. Mari kita bahas peninggalan-peninggalan ini satu per
satu.
a. Candi
Candi adalah bangunan
yang biasanya terdiri dari tiga bagian, yaitu\ kaki, tubuh, dan atap. Pada
candi Hindu biasanya terdapat arca perwujudan tiga dewa utama dalam ajaran
Hindu. Tiga dewa itu adalah Brahma, Wisnu, dan Syiwa.
Brahma adalah dewa pencipta, Wisnu dewa pemelihara, dan Syiwa dewa
pelebur. Pada dinding candi terdapat relief, yaitu gambar timbul yang biasanya
dibuat dengan cara memahat. Relief mengisahkan sebuah cerita.
Candi peninggalan Hindu
yang terkenal adalah Candi Prambanan atau
Candi
Loro Jonggrang. Candi Prambanan dibangun pada abad ke-9 di
perbatasan Yogyakarta
dan Surakarta. Di dalam candi ini terdapat patung
Trimurti dan relief yang
mengisahkan cerita Ramayana. Tokoh dalam cerita
Ramayana adalah Rama, Shinta, dan Burung Jatayu
b. Prasasti
Prasasti adalah benda
peninggalan sejarah yang berisi tulisan dari masa lampau. Tulisan itu dicatat
di atas batu, logam, tanah liat, dan tanduk binatang. Prasasti peninggalan
Hindu ditulis dengan huruf Pallawa dan berbahasa Sansekerta. Prasasti tertua
adalah Prasasti Yupa, dibuat sekitar tahun 350-400 M. Prasasti Yupa berasal
dari Kerajaan Kutai. Yupa
adalah tiang batu yang
digunakan pada saat upacara korban. Hewan kurban ditambatkan pada tiang ini.
Prasasti Yupa terdiri dari tujuh batu bertulis. Isi Prasasti Yupa adalah syair
yang mengisahkan Raja Mulawarman. Berikut ini daftar pra-sasti-prasasti
peninggalan kebudayaan Hindu.
c. Patung
Wujud patung Hindu
antara lain hewan dan manusia. Patung berupa hewan dibuat karena hewan tersebut
dianggap memiliki kesaktian. Patung berupa manusia dibuat untuk mengabadikan
tokoh tertentu dan untuk menggambarkan dewa dewi. Contoh patung peninggalan
kerajaan Hindu yang terkenal adalah Patung Airlangga sedang menunggang garuda.
Dalam patung itu, Airlangga digambarkan sebagai penjelmaan Dewa
Wisnu.
d. Karya sastra (kitab)
Karya sastra peninggalan
kerajaan Hindu berbentuk kakawin atau kitab. Kitab-kitab peninggalan itu berisi
catatan sejarah. Umumnya karya sastra peninggalan sejarah Hindu ditulis dengan
huruf Pallawa dalam bahasa Sansekerta pada daun lontar. Karya sastra yang
terkenal antara lain Kitab Baratayuda dan Kitab
Arjunawiwaha. Kitab Baratayuda dikarang Empu
Sedah dan Empu Panuluh.
Kitab Baratayuda berisi cerita keberhasilan Raja Jayabaya dalam mempersatukan
Kerajaan Kediri dan Kerajaan Jenggala. Kitab Arjunawiwaha berisi pengalaman
hidup dan keberhasilan Raja Airlangga.
Nama
Kitab Lokasi Dibuat Peninggalan
1. Carita Parahayangan
Bogor, Jabar Abad ke-5 M Tarumanegara
2. Kresnayana Bogor,
Jabar Abad ke-5 M Tarumanegara
3. Arjunawiwaha
Kahuripan, Jatim Abad ke-10 M Medang Kemulan
4. Lubdaka Kediri, Jatim
Abad ke-11 M Kediri
5. Baratayuda Kediri,
Jatim Abad ke-12 M Kediri
e. Tradisi
Tradisi
adalah kebiasaan nenek moyang yang masih dijalankan oleh masyarakat saat ini.
Tradisi agama Hindu banyak ditemukan di daerah Bali karena penduduk Bali
sebagian besar beragama Hindu. Tradisi agama Hindu yang berkembang di Bali,
antara lain:
1.
Upacara nelubulanin ketika bayi berumur 3 bulan.
2.
Upacara potong gigi (mapandes).
3.
Upacara pembakaran mayat yang disebut Ngaben. Dalam tradisi Ngaben,
jenazah dibakar beserta sejumlah benda
berharga yang dimiliki orang yang
dibakar.
4.
Ziarah, yaitu mengunjungi makam orang suci dan tempat suci leluhur seperti
candi.
0 komentar:
Posting Komentar